Kamis, 09 Oktober 2014

Review : RAHASIA HUJAN (Tidak Selamanya balasan Kebaikan itu Mengembirakan)

Judul : Rahasia Hujan

Penulis : Adham T. Fusama

Penerbit : Moka Media

Tebal : 272 halaman


Sekolah Pandu kedatangan murid baru dari Jepang,seorang anak pendiam yang misterius. Sebagai teman sebangku, Pandu merasa harus bersikap ramah, meski Anggi-si murid baru-terus bersikap dingin.

Pada akhirnya, kebaikan hati Pandu membuat Anggi jatuh cinta. Tapi Pandu sudah punya pacar-seorang gadis cantik bernama Nadine. Ketika rasa sayang Anggi berubah menjadi obsesi berbahaya, Pandu dan teman-teman terseret ke dalam sebuah permainan mengerikan.
Dan Pandu, harus bertaruh nyawa demi kebebasannya. 

"sebab demi bersamamu, akan kulakukan segalanya.."


Begitulah paragraf yang tertera di balik cover buku Rahasia Hujan. Membaca sinopsisnya saja sudah bisa menebak bahwa buku ini menyajikan cerita thiller. Eh maaf tidak perlu membaca sinopsisnya pun covernya sudah cukup mewakili novel ini adalah sebuah cerita thiller. Boneka teru-teru bozu dengan mimik yang tidak terlalu dibilang lucu, karena buatku itu mimik yang cukup memilukan ( ok ini lebay -,- )

Teru teru Bozu adalah boneka tradisional Jepang yang terbuat dari kertas atau kain putih yang biasanya digantung ditepi jendela dengan menggunakan benang. Dimana boneka ini dipercaya sebagai penangkal hujan. Hujan yang memiliki banyak rahasia.

Sedikit curcol. Dengan waktu kerjaku, berangkat gelap dan pulang gelap. Aku hanya bisa membacanya dalam perjalanan pulang kerja menaiki kereta. Jujur saja, aku kurang begitu menyukai novel thiller. Karena nover thiller yang terakhir aku baca sukses membuatku mimpi buruk dua hari berturut-turut.

Namun karena sudah janji untuk mereview, jadi aku membaca basmalah terlebih dahulu sebelum membacanya. Siapa dapat sangka, membaca novel ini begitu mudahnya. Penulis membuat pembaca enggan memalingkan wajahnya selain membaca buku ini. Gaya bahasa yang disajikan benar-benar ringan, sehingga mudah dipahami. Membaca buku ini membuatku nyaris terlewat dari stasiun dimana seharusnya berhenti. Dan tidak terasa pula, sudah setengah cerita berhasil aku membacanya.

Meskipun ada beberapa salah pengetikan kata, namun tidak terlalu mengganggu bagiku. Seperti novel-novel hero lainnya, sosok Pandu ini benar-benar menyebalkan namun memiliki kebaikan yang membuatku memaafkan segala tingkah konyolnya itu. Adegan demi adegan mudah sekali ditebak, namun menariknya penulis membuatnya secara apik. Sehingga pembaca tetap membacanya hingga cerita itu berakhir.

Disela-sela waktu senggang, novel ini bisa menjadi rekomen untuk dibaca. Bila bosen dengan novel yang bercerita tentang cinta yang menye-menye. Bisa juga menjadi teman minum teh saat hujan datang. x))))


Rahasia Hujan, banyak cerita dalam hujan. Menyimpan cerita, menciptakan cerita dan mengenang cerita. Dan banyak rahasia tersimpan dalam hujan.Teru-teru Bozu adalah kuncinya.



Aku memberikan bintang 3.1/5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar